Jakarta, Kanaldata.Com 2023 -PT Pertamina (Persero) menandatangani Getting Commitment dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) demi mendukung inovasi sosial dan lingkungan dalam pengelolaan dan pendampingan perhutanan sosial. VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan pihaknya berkomitmen untuk aktif dan berkontribusi dalam pengelolaan perhutanan sosial yang berkelanjutan.
“Kami berharap Getting Commitment ini bisa memberikan dampak positif terhadap inovasi sosial dan lingkungan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perputaran perekonomian produk perhutanan sosial, serta melestarikan keanekaragaman hayati di dalamnya,” ujarnya dalam siaran pers, dikutip Kamis (15/6/2023).
Diketahui perhutanan sosial merupakan sistem pengelolaan hutan lestari yang melibatkan masyarakat setempat atau masyarakat hukum adat sebagai pelaku utama untuk meningkatkan kesejahteraan, keseimbangan dan dinamika sosial budaya. Bentuk perhutanan sosial meliputi Hutan Desa, Hutan Kemasyarakatan, Hutan Taman Rakyat, Hutan Adat, dan Kemitraan Kehutanan.
Menurut dia, Pertamina memiliki peran pengelolaan perhutanan sosial dengan memberikan inovasi dalam penilaian peringkat kinerja perusahaan untuk pengelolaan lingkungan atau penilaian PROPER. Adapun Pertamina juga terlibat dalam pengelolaan perhutanan sosial dengan meningkatkan kapasitas Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) dan pemberdayaan masyarakat melalui tiga aspek tata kelola, yaitu tata kelola kelembagaan, kawasan, serta usaha (sirkuler ekonomi).
“Upaya ini dilakukan sebagai komitmen Pertamina terhadap implementasi Environment, Social, and Governance (ESG), sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TJSL/SDGs) poin 8 (pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi), poin 13 (penanganan perubahan iklim), poin 14 (pelestarian ekosistem lautan), dan poin 15 (pelestarian ekosistem darat),” ungkap dia.
Dia juga menyebut upaya ini turut mendukung target Pemerintah dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) pada 2060. Fadjar menegaskan Pertamina yang bertanggung jawab terhadap keberlanjutan sosial dan lingkungan akan berkomitmen mendukung perhutanan sosial yang berdampak. Terutama bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasi Pertamina.
“Kami mendukung penuh pemanfaatan ekonomi berkelanjutan dan tetap menjaga agar hutan lestari,” tutur Fadjar.
Penandatanganan dilakukan pada, Senin (5/6) lalu dan dihadiri Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong, Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bambang Supriyanto, dan Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Sigit Reliantoro. Dari Pertamina diwakili oleh VP CSR & SMEPP Management Pertamina Fajriyah Usman, Manajer CSR Pertamina Dian Hapsari Firasati, dan Principal Expert I Center of Excellence HSSE Pertamina Jimmy Permadi.@Kan@kanaldata