Beranda » Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Mendiskusikan Insentif bagi ASN Pionir yang Akan Pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN)

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Mendiskusikan Insentif bagi ASN Pionir yang Akan Pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN)

hunian-pns-di-ikn-mau-dibangun-gini-lho-potretnya_169

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Mendiskusikan Insentif bagi ASN Pionir yang Akan Pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN)

Jakarta, KanalData.Com 2024 – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Abdullah Azwar Anas, mengumumkan bahwa pemerintah sedang dalam tahap pembahasan yang intensif mengenai pemberian insentif bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pionir yang akan memindahkan tempat tugasnya ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Anas menjelaskan bahwa perumusan mengenai insentif ini saat ini sedang dalam tahap koordinasi dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

“Saat ini kami sedang membahas bersama Bu Menkeu mengenai insentif bagi ASN Pionir yang akan pindah ke IKN. Ini sedang kami koordinasikan untuk ratas yang akan datang,” ujar Anas dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan pada Jumat, 15 Maret 2024.

Insentif yang akan diberikan kepada ASN Pionir tersebut akan mencakup berbagai komponen, termasuk insentif untuk ASN, pasangan ASN, anak-anak, dan asisten rumah tangga (ART). Selain itu, mereka juga akan mendapat insentif untuk biaya pengepakan, biaya tunggu, dan biaya transportasi.

Namun, Anas belum memastikan secara rinci berapa total besaran insentif yang akan diberikan kepada setiap ASN. “Detailnya nanti masih akan kami bahas bersama Bu Menkeu,” tambahnya.

Sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) mencatat bahwa pada tahap pertama, sekitar 6.000 ASN akan dipindahkan ke IKN. Proses pemindahan tersebut direncanakan akan dimulai pada bulan September 2024.

“Kira-kira bulan September, karena di bulan Agustus masih akan digunakan untuk upacara sehingga sebagian apartemen tersedia untuk keperluan Agustus. Jadi setelah Agustus, tetapi sebelum Agustus Otorita IKN tentu sudah ada di sana,” jelas Anas.

Namun, Anas menegaskan bahwa pemindahan 6.000 ASN tersebut akan tergantung pada penyelesaian pembangunan rumah susun ASN yang saat ini sedang digarap oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Tinggalkan Balasan